plt Kepala Dinas Drh. Catur Rahayu bersama Kabid Budidaya Elfia Nuraini saat uji performans di Napis Tambakrejo |
Selasa 30/4/2019 telah diadakan uji performans ternak sapi di Dukuh Dolok Desa Napis oleh Dinas Peternakan dan Perikanan Bojonegoro kerjasama Disnakan Provinsi dan UPT Tuban dengan mengumpulkan sapi PO indukan sebanyak 62 ekor, dan satu ekor bersetandar Nasional sebagai calon indukan terbaik di bojonegoro.
Disnakan Bojonegoro berkomitmen untuk meningkatkan dan mengawasi bibit unggul sapi PO di wilayah Napis dan Sekitarnya, " Kami Dinas Peternakan bojonegoro berkomitmen untuk mempertahankan potensi wilayah sumber bibit sapi PO di Tambakrejo dengat target SKLB (surat keterangan layak bibit)" ungkapnya saat di temui ustanmandiri.com.
Sapi milik Nuryanto yang masuk kreteria SNI |
Menurut Indy Kepala UPT pembibitan ternak dan hijauan ternak Tuban di Wilayah Sumber bibit di Napis masih banyak komposisi darah PO nya, " Di kelompok ternak Lembu Seto ini masih dominan darah PO dan mendekati 80% jeneticnya" tuturnya saat di tempat uji performans.
Di tempat yang sama ptl Dinas Peternakan dan Perikanan Bojonegoro menegaskan bahwa populasi ternak saat ini menduduki peringkat ke tujuh sejawa timur, untuk itu menurutnya dinas akan bekerja keras untuk merahih peringkat kelima besar sejawa timur " Dinas bertekat dan bekerja keras untuk mendapatkan peringkat lima besar populasi ternak sejawa timur" ucap Drh. Catur Rahayu K di saat memberikan penjelasan kepada seluruh peternak.
Dalam Uji performans yang di lakukan di Dukuh tersebut satu ekor sapi indukan usia 2,5 th milik pak Nuryanto Dkh Dolok Rt 12 Desa Napis yang telah mendapatkan SKLB dari Dinas Peternakan Provinsi maupun Kabupaten.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar