Ustanmandiri.com Tetap Exsis, Usaha KTT (kelompok tani
ternak) Ustan Mandiri Makin Berkembang.
Meningkatkan ekonomi anggota, KTT sangat tepat memberikan terobosan
terobosan inovasi bagi para peternak yang bergabung di kelompok.
Selain beternak,
beberapa anggota melakukan kegiatan rutin untuk mendapatkan tambahan ekonomi
keluarga, salah satunya adalah berjualan keliling, Sosis, tempura, sempol,
pentol dan es lilin sebagai barang daganganya. Usaha ini sudah terbangun sejak
tahun 2017 lalu sebagai program inovasinya kelompok tani ternak.
Enam unid gerobak yang telah
diserahkan langsung oleh kelompok kepada anggota yang berwirausaha dagang
keliling, selain dipinjami permodalan,anggota juga dipinjami gerobak secara
gratis, hanya diwajibkan untuk merawatnya.
Rp. 500,000 hingga Rp. 1.000.000
per anggota sebagai modal awal untuk melakukan
kegiatan berjualan. Aneka produk dari peternakan yang menjadi prioritas jajanan
untuk dijual oleh anggota dan dipasarkan keliling, dari usaha ini diharapkan
KTT Ustan Mandiri kedepan mampu memproduksi sendiri beraneka ragam jenis produk makanan olahan dari hasil ternak.
Anggota sampai saat ini
masih menggunakan produk dari hasil pabrikan, sebab kebutuhan pasar belum
begitu besar untuk memproduksi olahan sendiri.
Menurut Dakit, salah
satu pedagang keliling berharap kedepan kelompok mampu memproduksi sendiri,
agar tidak ngambil dari hasil produk
lain, “ semoga kedepan KTT sudah mampu memproduksi hasil olahan sendiri “ kata dakit salah satu pedagang sosis.
Program jangka panjang
KTT tetap berusaha untuk memproduksi hasil makan olahan dari hasil peternakan
sendiri.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar