Sekretarias desa, Purwanto, menjelaskan bahwa pelatihan
tersebut dilaksanakan untuk memberdayakan para petani ternak dalam program ketahanan
pangan desa kaliombo, “ Pelatihan ini
di laksanakan untuk mendukung program ketahanan pagan “ tuturnya saat
memberikan keterangan ustanmandiri.com
Dalam pelaksanaan kegiatan pelatihan, Dinas peternakan
dan perikanan kabupaten bojonegoro yang di wakili Kepala UPT Pukeswan Dander,
Drh. Lutfi Nurrahman, M.Vet. dalam sambutanya, KUPT Keswan, menghimbau para peternak sementara waktu dilarang membeli sapi saat-saat ini. “ Jangan mendatangkan atau beli sapi baru terlebih dahulu, tahan karena masih ada PMK" tandasnya, saat
memberikan sambutan.
Menurut Drh. Lutfi, penyakit mulut dan kuku di bulan januari 2023 lebih ganas di banding PMK bulan mei 2022 kemarin. Dari hal tersebut petani ternak desa kaliombo perlu meningkatkan kewaspadaan dan hati- hati terhadap virus PMK.
Di tempat yang sama, Petugas Teknis Peternakan kecamatan
purwosari, Imam Ghozali, menuturkan, bahwa kelompok tani ternak “ Pemuda
Nusantara “ harus lebih meningkatkan pengetauhan tentang dunia peternakan.
“ Kami selaku PTP, mengharap kepada kelompok ternak
pemuda nusantara selalu bersinergi dengan kelompok ternak yang sudang
berkembang “ tuturnya.
Narasumber pakan ternak, Muhammad Ali, pembina KTT Ustan
Mandiri membeberkan, bahwa kunci sukses sebuah peternakan di mulai dari pakan.
Bank pakan menjadi peting dan urgen untuk keberlanjutan sebuah usaha
peternakan, tanpa ada inovasi pakan, usaha tersebut tidak akan menjadi
berkembang.
bersamaan itu pemerintah desa kaliombo menyerahkan mesin pelet sekaligus lima unid kepada para peternak kelinci yang tersebar di desa.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar