Bojonegoro,9 mei 2023.
Rapat Kordinasi Dinas Peternakan Provinsi jawa timur dengan Disnakan
bersama peternak di wilayah sumber bibit sapi PO di kecamatan tambakrejo
bojonegoro. Sebanyak empat kelompok peternak sapi PO bojonegoro yang terlibat
dalam pembinaan dan arahan terkait kegiatan tahunan pengukuran sapi layak bibit.
Pelaksanaa yang mungundang asosiasi “ KEPPOBOJO “ (kelompok
peternak sapi PO bojonegoro), yang bertempat di KTT Ustan Mandiri desa
dolokgede membuahkan hasil kesepakatan bersama bahwa uji performans di tahun
2023 dilaksanakan bersama di masing-masing desa dengan ketentuan yang telah di
sepakati.
Menurut, Moch Imron Rosadi SPt.MM, pengawas bibit ternak
ahli muda dinas peternakan provinsi jawa timur, yang masuk dalam uji performens
adalah sapi yang sehat dan tidak cacat.
“ Sapi yang habis terkena virus LSD sementara jangan di
ukur” tutur Pengawas bibit dari dinas peternakan provinsi. “ soalnya bekas luka
masih nampak belum pulih seperti semula” imbuhnya saat memberikan pembinbaan kepada
kelompok ternak wilsumbit selasa, 9 mei
2023 di Ustan Mandiri.
Sementara itu Dinas peternakan dan Perikanan Bojonegoro melalui
Kepala Bidang Peternakan, Ir.Elfia Nuraini S.Pt MP menyampaikan bojonegoro dua tahun terahir populasi
ternak mengalami penurunan akibat adanya wabah PMK di tahun 2022 dan LSD di
tahun 2023.
“ Ternak sapi yang berada di wilsumbit dua tahun terahir populasinya
mengalami penurunan karena hampir 70% ternak
terkena wabah PMK dan LSD” ujarnya, saat menyampaikan sambutan pembinaan
kelompok oleh dinas peternakan provinsi.
“ Selain banyak yang terjual dan mati, indukan produktif
juga mengalami kemunduran estrus yang menyebabkan tertundanya perkawinan “
imbuhnya.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar