Sembilan PKL Manfaatkan Slamper Jagung Untuk Pakan Ternak

 

Pengetahuan cara membuat pakan ternak berupa pakan penguat yang diberi nama kosentrat, pakan sejenis ini banyak digunakan oleh para peternak penggemukan dan pembibit kambing,domba, sapi dan kerbau diwilayah sumber bibit sapi peranakan ongole bojonegoro. Selain menghemat waktu dan tenaga petani ternak, pakan jenis ini juga mengandung nutrisi yang cukup bagi kebutuhan hewan ternak ruminansia besar.

Sebanyak Sembilan siswa PKL, (praktek kerja lapangan) program setudi ( sekolah menengah kejuruan ) SMK Negeri 1 Sekar dengan jurusan ATR ( agribisnis ternak ruminansia )melakukan kegiatan pembuatan pakan kosentrat dari bahan baku dari limbah – limbah pertanian yang sangat melimpah di sekitar.

Kecamatan Temayang, Nggondang dan Sekar adalah wilayah penghasil jagung terbesar di bojonegoro yang limbah tanamanya belum termanfaatkan dengan maksimal.

Dengan bahan serat kasar Slamper, P4S Ustan Mandiri mampu mengubah limbah jagung menjadi pakan ternak yang berkwalias bagus. Bahan-bahan ini sangat melimpah di daerah bojonegoro selatan yang notabenya penduduknya berprofesi sebagai petani ternak, lokasi yang sangat mendukung danm lahan yang sangat luas kerjasama Perhutani dengan letak giografisnya di tepian hutan,  tanaman pangan jenis jagung  menjadi tanaman primadona petani di daerah tersebut.

Maka dari itu banyaknya limbah jagung yang terbuang sia -sia dan belum termanfaatkan oleh petani ternak sekitar,  Pusat Pelatihan Pertanian dan Pedesaan Swadaya P4S Ustan Mandiri, menyulap limbah jagung berupa slamper menjadi bahan baku serat kasar  sebagai campuran pakan kosentrat.

Banyaknya inovasi peternakan yang dihasilkan oleh P4S Ustan Mandiri Desa Dolokgede, Kecamatan  Tambakrejo, Kabupaten Bojonegoro menjadi langganan tiap tahun dari sekolah menegah kejuruan sebagai tempat PKL siswa-siswi jurusan agribisnis ternak ruminansia.